Komik ‘Kisah Si Kaya dan Si Miskin’ menceritakan dua orang yang sifat dan kehidupannya saling bertolak belakang. Pak Jaya, saudagar kaya namun sangat kikir dan sombong, tidak mau bersosialisasi. Sementara Pak Budiman, petani miskin namun sangat ramah, baik dan murah hati. Akibat dari perbuatan mereka itu, baru mereka rasakan ketika jatuh sakit. Tak ada seorang pun yang mempedulikan Pak Jaya termasuk anaknya. Sedangkan para tetangga dan keluarga Pak Jaya justru saling berebut memberikan perhatian kepadanya.
Komik ini mengajarkan anak-anak bahwa kebahagiaan bukanlah tentang kekayaan, melainkan tentang kasih dan kebersamaan. Meski memiliki harta berlimpah, orang yang kikir dan sombong pada akhirnya pun tak mendapatkan kebahagiaan. Sebaliknya orang miskin yang tak punya harta namun murah hati dan berhati lembut, justru mampu merasakan kebahagiaan dalam hidupnya. Komik ini bertujuan membentuk karakter anak yang murah hati, suka menolong, ramah, rendah hati dan menyayangi orang-orang yang di sekitarnya.